Berikut tata cara pelaksanaan Sholat Tarawih secara lengkap..
 |
| Masjid Agung Baiturrahman Alun-alun Ngawi. FOTO: @Visit_Ngawi |
Jawab: podo gak benere bro.. Hehehe la kok bisa?
Baca juga:
> Kenapa harus membayar Zakat?
> Kenapa beramal harus diposting ke Sosmed?
> ilusi Riba dan kita Menikmatinya!
Secara bahasa, Tarawih berarti santai. Sedangkan faktanya dimasyarakat kita ini, pelaksanaan Sholat Tarawih kayak diuber setan. Imamnya persis sopire Sugeng Rahayu ngebut salip kanan kiri mburu jam rebutan penumpang. ^_^
Kita pernah merasakan Sholat Tarawih di masjid-masjid besar gitu. Rata-rata kebanyakan juga ngebut. Di Cikupa Tangerang imamnya juga ngebut. Di Depok Alhamdulillah cukup santai alias ora ngebut. Di Sunter ngebut sampek bingung imamnya baca surat apa setelah Al Fatihah. Di Cikarang juga sama ngebutnya. Belum sempat baca doa Iftitah imam sudah baca Al Fatihah. Baru rukuk imam sudah i'tidal. Baru i'tidal imam sudah sujud. Grudak gruduk kayak pelem jiglok.. 😂
Selesai sholat malah keringetan kayak orang habis lari.
Sama aja kok bro, yang 11 ngebut apalagi yang 23 rakaat. Pernah ada kan vidio viral Sholat Tarawih di Jawa Timur, 23 rokaat cuma 7 menit. Kalo ada yang ngeles: " Yang penting kan khusuk cak?"
Khusuk darimana gitu lo, hehehe. Baca Al Fatihah saja gak karuan. Belum lagi doa ruku', sujud, duduk diantara 2 sujud. Apa bisa dibuat pendek-pendek cak? Gimana bisa tuma'ninah cak? 🙄
Yang bener itu pelaksanaannya SANTAI. Diselingi istirahat.
Sesuai di terangkan dalam hadits sahih, Nabi SAW Sholat di masjid setelah Isya' dibulan Ramadan, kemudian ada sahabat yang ikutan jadi ma'mum dibelakangnya. Hari kedua makin banyak. Hari ketiga makin banyak. Nah, dihari keempatnya Nabi SAW sengaja tidak sholat Tarawih dimasjid karena takut jika sholat tersebut dianggap Wajib. Kemudian hari kelima dan seterusnya Beliau sholat Tarawih dirumah..
Sebagaimana riwayat berikut:
Dari Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu, beliau menuturkan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah shalat bersama kami di bulan Ramadhan sebanyak 8 raka’at lalu beliau berwitir. Pada malam berikutnya, kami pun berkumpul di masjid sambil berharap beliau akan keluar. Kami terus menantikan beliau di situ hingga datang waktu fajar. Kemudian kami menemui beliau dan bertanya, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami menunggumu tadi malam, dengan harapan engkau akan shalat bersama kami.” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Sesungguhnya aku khawatir kalau akhirnya shalat tersebut menjadi wajib bagimu.”
(HR. Ath Thabrani, Ibnu Hibban dan Ibnu Khuzaimah. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa derajat hadits ini hasan.)
Di hadits lain disebutkan, Nabi SAW sholat 4 rakaat kemudian istirahat lama. Ditambah 4 rakaat lagi lalu istirahat lama. Kemudian ditutup dengan Sholat Witir 3 rakaat.
Sebagaimana riwayat berikut:
Dari Aisyah, beliau berkata:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah menambah bilangan pada bulan Ramadhan dan tidak pula pada bulan selain Ramadhan dari 11 Rakaat. Beliau shalat 4 rakaat sekali salam maka jangan ditanya tentang kebagusan dan panjangnya, kemudian shalat 4 rakaat lagi sekali salam maka jangan ditanya tentang bagus dan panjangnya, kemudian shalat witir 3 rakaat.” (HR Muslim)
Dari hadis diatas dapat diuraikan, jadi Sholat Tarawih itu jumlahnya keseluruhan ada 11 rakaat, yakni 4 rakaat salam-4 rakaat salam- dan ditutup Witir 3 rakaat.
Nah, diriwayat lain juga disebutkan Sholat Malam itu pelaksanaannya 2 rakaat salam-2 rakaat salam.
Sebagaimana hadits berikut:
“Shalat malam adalah dua raka’at dua raka’at. Jika engkau khawatir masuk waktu shubuh, lakukanlah shalat witir satu raka’at.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Sehingga secara keseluruhan Pelaksanaan Sholat Tarawih adalah:
1. NIAT. Cukup dalam hati, tidak perlu dilafalkan.
2. Sholat 2 rakaat salam- 2 rakaat salam kemudian istirahat lama/ panjang
3. Berdiri lagi, Sholat 2 rakaat salam- 2 rakaat salam kemudian istirahat lama/ panjang
4. Berdiri lagi ditutup dengan Sholat Witir 3 rakaat secara langsung. Tanpa dipisah
Diriwayat hadis manapun baik diluar atau didalam Ramadan Nabi SAW belum pernah Sholat malam lebih dari 11 rakaat. Sebagaimana riwayat berikut:
Dari Abu Salamah bin ‘Abdirrahman, dia mengabarkan bahwa dia pernah bertanya pada ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, “Bagaimana shalat malam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di bulan Ramadhan?”.
‘Aisyah mengatakan,
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah menambah jumlah raka’at dalam shalat malam di bulan Ramadhan dan tidak pula dalam shalat lainnya lebih dari 11 raka’at.”
(HR. Bukhari no. 1147 dan Muslim no. 738)
Kenapa kok Tarawih harus santai? Karena Nabi SAW dalam sholatnya selalu pakai bacaan surat panjang pake banget. Seperti Al Baqarah, Ali Imron, An Nisa', Al Maidah. Gak seperti kita paling panjang Wal Asri.. Lebih panjang lagi Inna a'thaina.. 😊☺
===
Sebagian ulama berpendapat, Sholat Tarawih dan Tahajud itu sama, jumlah rokaatnya juga sama, bedanya:
-Tarawih: dikerjakan khusus dibulan Ramadan, boleh Jamaah/ Munfarid(sendiri), boleh dikerjakan di awal/ tengah/ akhir malam
-Tahajud: dikerjakan diluar bulan Ramadan, Munfarid, harus dikerjakan lewat tengah malam sampai akhir malam
Sehingga, dibulan Ramadan untuk sholat malamnya khusus diwakili Tarawih tidak perlu Tahajud lagi. Karena memang keduanya Sama.
===
Adapun yang berpendapat sholat Tarawih itu jumlahnya 23 rokaat sebagaimana di jaman Khalifah Umar bin Khattab ya silahkan. Khalifah Umar berpendapat, 11 rokaat itu bacaan suratnya panjang-panjang sedangkan 23 rokaat itu pendek.
Sholat Tarawih itu Sunnah cak. Nah, namanya Sunnah itu, ya sunah dari Nabi Muhammad SAW, bisa juga sunah dari Para Sahabat(Orang Mukmin yang hidup se-zaman dengan Nabi Muhammad SAW dan pernah bertemu dengan Beliau).
Monggo yang penting saling menghormati. Gak perlu jotosan.. Hehehe 😊☺
Yang paling baik sholat itu kalo bisa khusuk, tuma'ninah, ora ngebut, dan ora kemrungsung..
Yang kurang jelas monggo bisa ditanyaken. Terbuka untuk siapa saja. Sumonggo.. 😊☺😍
Dikutip dari:
Rumaysho.com
Muslim.or.id
_____
#ADV
Monggo yang pengen buka Usaha Bisnis Pulsa, modal minimal hanya 50ribu. Pasti Untung!
Registrasi GRATIS Langsung Klik DISINI
Supported by CV HAND CELL