BPJS ki sing pye to?
 |
| BPJS Kesehatan. FOTO: Google.com |
BPJS sendiri berasal dari dana yang dikumpulkan/ disetorkan oleh masarakat. Istilah gaulnya pemegang polis. Yang disetorkan setiap bulan. Ada yang cuma 25ribu/bulan ada yang lebih.
Sehingga ketika banyak yang sakit dan minta klaim asuransi. BPJS jadi ngadat kosong dananya. Anggap aja 1 pasien baru setor 1 juta. Dan klaim ke BPJS 10 juta. Bisa ndak?
Yang disalahkan lakok malah Rumah Sakit? Katanya gak menjalankan BPJS yang jadi program pemerintah.
Misale, ada 100 orang yang sakit. Semua ajukan klaim BPJS. Lewatnya rumah sakit. Sedangkan klaim rumah sakit ke BPJS gak secepat yang dibutuhkan.
Akhirnya Rumah Sakit ngutangi ke yang sakit. Maka banyak Rumah Sakit yg sampai kehabisan stok obat. Karena dana untuk beli obat belum cair dari BPJS.
Ini kan gak bener namanya, Pemerintah hanya menyusahkan masarakat. Yg kena imbasnya malah rumah sakit, niat nulungi orang sakit tapi rumah sakitnya juga gak punya dana.
Akhirnya ada kasus pasien dengan BPJS terlantar. Gak segera ditangani. Terus akhirnya meninggal. Yg di beritakan justru Rumah Sakitnya gak mau nangani pasien.
Padahal jelas kan, rumah sakit juga gak punya dana kalo harus ngutangi pasien sekian ratus juta.
Sama halnya di Pacitan tadi, BPJS ngutang 500 juta ke rumah sakit.
Kalo emang BPJS adalah jaminan dari Negara untuk rakyat. Sy kira gak ada ceritanya kok BPJS malah ngutang.
Jadi sebisanya kalo terpaksa berobat ke rumah sakit usahakan bayar sendiri. Lebih cepat ditangani. Daripada ngandelke BPJS yang cuma PEHAPE.. :( :/ ;'(
Bagaimana menurut sampean cak?
_____
#ADV
Monggo yang pengen buka Usaha Bisnis Pulsa, modal minimal hanya 50ribu. Pasti Untung!
Registrasi GRATIS Langsung Klik DISINI
Supported by CV HAND CELL